Lombok Timur, SK - Forum Komunikasi putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (FKPPI) adalah forum yang bertujuan untuk menjadikan manusia yang berkepribadian pancasilais yang berwatak luhur sehingga membentuk kader-kader pemimpin bangsa yang memiliki ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta sikap mental, moral dan budi pekerti yang luhur serta memiliki pengabdian kesetiaan kepada NKRI.
Untuk mewujudkan semua itu, ketua Pimpinan Daerah PD - FKPPI NTB, Endah Yuli Astuti, bersama Pimpinan Cabang FKPPI Lombok Timur, Bambang Suprayitno menyerahkan bendera FKPPI kepada ketua FKPPI 25-03-03 Kecamatan Sambelia, I Gusti Sarjana, disaksikan oleh Pembina Utama Danramil Sambelia, Danposal Selat Alas, Kapolsek, Camat, Kepala Desa Padak Guar serta puluhan anggota FKPPI serta tamu undangan lainnya.
Mereka dengan penuh semangat patriot dibawah Panji bendera FKPPI mengusung tema, Bersatu dan berdaulat untuk meningkatkan peran aktif semua anggota secara mandiri dan produktif menuju masyarakat yang adil dan makmur.
Ketua Rayon FKPPI Kecamatan Sambelia, I Gusti Sarjana pada awak media Speaker Kampung mengatakan, agenda pertama yang akan dilakukan bersama anggota lainnya adalah akan melakukan kaderisasi menyasar sebelas desa di Kecamatan Sambelia.
Diakuinya untuk saat ini, anggota FKPPI Sambelia baru berjumlah 84 orang dari tiga desa yang sudah diakomodir yakni Padak Guar, Labuhan Pandan dan Senanggalih dan sisanya itu nanti akan disisir ke sembilan desa lainnya.
"Program kerja yang akan kami lakukan nanti adalah berupaya membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan," janji Gusti.
FKPPI yang bersifat Nasional ini lanjutnya, akan tetap berjalan pada koridor hukum yang telah ditentukan. Meskipun begitu, ia berharap bimbingan pembina dan peran aktif dari semua elemen masyarakat sangat diharapkan sehingga program yang akan dilaksanakan nantinya bisa berjalan dengan baik.
Untuk diketahui, musyawarah FKPPI Rayon Sambelia ini dirangkai acara sambutan Hari Ulang Tahun ke 43 FKPPI dipusatkan di Desa Padak Guar, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, NTB, Ahad, (12/9/2021)
Dipilihnya Desa Padak Guar tempat digelarnya pelantikan anggota FKPPI, mengingat penduduk desa ini datang dari berbagai macam etnis dan agama sehingga wajar saja desa ini juluki miniaturnya Indonesia.
Tema yang diusung pada pelantikan rayon FKPPI 25-03-03 Kecamatan Sambelia adalah, Semangat bersatu dan berdaulat untuk meningkatkan peran serta aktif, mandiri dan produktif menuju masyarakat adil dan makmur.
Tema ini diangkat mengingat negara masih dalam situasi Pandemi Covid-19, memiliki relevansi dengan kondisi bangsa saat ini. Kehadiran FKPPI setidaknya bisa membawa angin segar bagi masyarakat FKPPI nantinya, bisa menjadi jembatan penghubung pemerintah dengan rakyatnya apalagi dalam kondisi ekonomi masyarakat yang belum pulih seperti saat ini.
Agenda musyawarah itu dibarengi dengan penyerahan bendera dari PC FKPPI kepada ketua Rayon FKPPI Kecamatan Sambelia, I Gusti Sarjana disaksikan oleh ketua PD FKPPI Lotim beserta anggota dan tamu undangan lainnya.
Camat Sambelia, Ishak, SH dalam sambutannya mengatakan, untuk menjaga NKRI katanya, tidak cukup dengan mengucapkan ikrar saja. Implementasi lapangan menjadi tolak ukur program yang akan dilaksanakan FKPPI.
Lebih jauh kata Camat, peluang orang luar untuk mengintervensi Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki sangat terbuka mengingat wilayah Indonesia khususnya Sambelia dikelilingi oleh lautan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, FKPPI memiliki peran penting untuk menjaga SDA tersebut termasuk peninggalan bersejarah lainnya.
"Padak Guar adalah miniatur Indonesia, semua ada disini. Budaya, Agama, Suku, adat semuanya lengkap. Sehingga, sudah selayaknya Padak Guar dikatakan miniaturnya Indonesia," kata Camat dalam sambutannya.
Pada kesempatan yang sama, Danramil Sambelia, Hasan Basri, merangkap ketua umum pembina FKPPI Kecamatan Sambelia berpesan kepada semua anggota untuk tidak melawan pemerintah. FKPPI diminta harus patuh dan tunduk pada pemerintah.
"Anggota FKPPI harus memberikan contoh yang baik pada masyarakat, menjadi garda terdepan membantu pemerintah menjaga keutuhan NKRI," pesan Danramil.
Usai acara, ketua PD FKPPI Provinsi NTB Endah Yuli Astuti, SE berjanji akan memberikan pelatihan pengkaderan tingkat nasional bagi anggota yang memiliki integritas. "Saya akan memberikan program pelatihan pengkaderan pada kader-kader yang baik di tingkat rayon," janjinya.
Begitu pun dikatakan PC FKPPI Lombok Timur, Bambang Suprayitno, SH berjanji akan terus mendorong kader rayon Sambelia melaksanakan program strategisnya selama lima tahun kedepan.
"Harapan kami tentunya dari pengurus cabang adalah, bagaimana rekan-rekan di Sambelia ini mampu menunjukkan karyanya, menunjukkan aktivitasnya dalam rangka kemajuan bukan saja kemajuan organisasi akan tetapi kemajuan daerah Lombok Timur pada umumnya," tutup Bambang. (Ggar)
0 Komentar