Lombok Timur, SK - Seperti pada tahun sebelumnya, Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy, melalui sekretariat daerah, kembali memberikan honorarium (insentif) kepada ratusan guru ngaji pada 21 Kecamatan di Kabupaten Lombok Timur.
Insentif ini diserahkan langsung oleh petugas dari Kabag Setda kesra Lombok Timur. Masing-masing guru ngaji diberikan 250.000/bulan dibayar selama enam bulan sehingga total yang mereka terima Rp 1.475.000,- setelah di potong pajak.
Di Sambelia, pada tahun lalu kata Sekcam Sambelia, Abdul Rahman, guru ngaji yang menerima honor sebanyak 56 orang. Pada tahun ini bertambah empat orang sehingga berjumlah 60 orang.
"Tahun lalu yang keluar namanya menerima insentif 56 orang, Alhamdulillah tahun ini bertambah menjadi 60 orang," terang Abdul Rahman.
Penyerahan honor guru ngaji dan imam rawatib masjid besar di Kecamatan Sambelia berlangsung di aula kantor camat Sambelia, Jum'at, (7/5/2021)
Oleh petugas, mereka yang namanya sudah terdaftar penerima honor diminta menyiapkan persyaratan seperti, foto copy e-ktp dan tidak boleh berwakil. Kemudian, apabila ditemukan perbedaan nama di KTP dengan nama yang ada di daftar maka, mereka diminta untuk membuat suket beda nama di kantor desa serta tetap mengedepankan protokol kesehatan memakai masker.
Salah seorang guru ngaji penerima insentif tahun ini, Azhar pada awak media menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Lombok Timur. Yang mana insentif ini katanya tidak pernah diharapkan namun ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah daerah kepada guru ngaji.
Mewakili guru ngaji lainnya, Azhar berharap program ini terus berjalan sehingga mereka yang belum dapat honor tahun ini untuk tahun berikutnya mereka dapat.
"Mudah-mudahan yang belum dapat tahun ini, tahun berikutnya mereka dapat agar semua guru ngaji bisa merasakannya," tutup Azhar. (Ggar)
0 Komentar