Sambelia, SK_Pemuda dan Warga Desa Dara Kunci Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur menolak rencana pembangunan tambak udang oleh PT Banyu Biru Kahurangi.
Penolakan yang dilakukan oleh pemuda dan warga bukan tanpa alasan, mereka mempertimbangkan dampak yang ditimbulkan jika pembangunan tambak udang tersebut tetap dilakukan.
Dampak yang dimaksud seperti yang dikatakan Sopian Hadi selaku ketua pemuda desa setempat, tambak udang yang sudah ada saat ini di Desa Dara Kunci telah menyebabkan kerusakan ekosistem laut, kerusakan lingkungan dan pencemaran aliran irigasi pertanian sehingga menyebabkan para petani disekitarnya mengalami gagal panen.
"Tambak yang sudah ada saja tidak membawa dampak yang baik, justru sebaliknya dampak terhadap kerusakan ekosistem laut, pencemaran lingkungan dan mata air irigasi pertanian warga, " pungkas Sopian, disela-sela acara sosialisasi rencana pembanguan tambak udang (12/02).
Kedepanya jika pihak perusahaan tambak udang ini tetap berserikeras melakukan pembangunan, maka pemuda dan warga akan mengadukan hal tersebut ke Pemerintah Daerah.
Pemerintah Desa Dara Kunci sendiri mendukung gerakan penolakan tambak udang yang dilakukan oleh pemuda dan warga, Hal tersebut dilakukan dengan mendanda tangani surat pernyataan penolakan oleh Kepala Desa Dara Kunci, kemudian diikuti oleh Sekretaris Desa, Kepala Dusun, BPD, LKMD dan perwakilan lembaga kemasyarakatan yang ada. (sh)
0 Komentar