Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Kali Ini Pantai Sambelia Makan Korban

Lombok Timur, SK - Tidak berselang lama setelah seorang nelayan warga Sugian, Kecamatan Sambelia, dihebohkan  terseret gelombang air laut ketika memancing. Kini kembali warga Sambelia digegerkan dengan tewasnya seorang anak Sekolah Dasar (SD) terseret arus air laut ketika sedang mandi di pantai Timba Gali, Desa Dadap, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur.

Informasi yang diterima awak media Speaker Kampung, meninggalnya Jaya Saputra (9) anak yang masih duduk dibangku kelas III SDN 04 Sambelia ini, awalnya berasal dari Sekdes Dadap, Saparudin.

Meninggalnya Jaya Saputra (almarhum) menurut Saparudin, bermula ketika dia dan tiga orang teman yang seusia dengannya mandi di pantai Timba Gali ketika air laut mulai surut, pada, Selasa (7/7/2020) sekira pukul 15.00 Wita.

Setelah korban hanyut dan teman-temannya tidak bisa menolong, baru kemudian mereka minta bantuan warga sekitar. Wargapun kemudian berusaha mencari menggunakan alat penyelam namun belum bisa ditemukan.

Sekira pukul 15.00 Wita, korban baru bisa ditemukan tetangga korban, Sahdan (26) mengapung tidak jauh dari TKP menggunakan perahu milik warga lainnya.

"Mayatnya saya temukan mengapung tidak jauh dari tempat kejadian. Saya langsung angkat naikkan ke perahu dan bawa ke darat," kata Sahdan, saat media ini mendatangi rumah duka, Rabu (8/7).

Setelah berhasil dievakuasi, anak pertama pasangan Sahwan (32) dan Sri Rahmayani (30) ini, tiga puluh menit kemudian baru dibawa ke Puskesmas Sambelia untuk dilakukan pemeriksaan medis.

Tapi sayang, nyawa anaknya tidak bisa di selamatkan. Korban kemudian baru bisa dimakamkan di rumah neneknya pada keesokan harinya di Dusun Pulur, Desa Sugian.

Sahwan yang kesehariannya bekerja  sebagai buruh tani dan istrinya hamil Delapan bulan anak keduanya, merasa sangat terpukul setelah kepergian anaknya secara tiba-tiba. Bahkan, saat awak media mendatangi rumahnya, dia tidak mampu menyembunyikan rasa pilunya.

"Saya harus terima kenyataan ini, mungkin ini sudah takdir yang diberikan Allah kepada anak saya," ungkapnya. (Ggar)

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement