Lotim. SK_Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr.H.Zulkieflimansyah bersama dengan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lombok Timur Sukima Azmi dan Hai. Rumaksi dengar Aspirasi dan usulan para kades. Kegiatan ini merupakan Rakor FKKD Kabupaten Lombok Timur yang berlangsung di Kebun Raya Lemor, Kecamatan Suela kabupaten Lombok Timur, Kamis 2/7/2020.
Kegiatan ini juga sekaligus kuningan kerja para pimpinan daerah ini dihadiri unsur pimpinan daerah kabupaten Lombok Timur,Camat dan para Kepala Desa di wilayah kecamatan Suela, Lenek, Aikmel, Wanasaba, Pringgabaya, Sambelia, Sembalun, selong.
Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah dalam sambutannya Mengungkapkan bahwa pihaknya tidak mengadakan halal bihalal dengan alasan menjaga Sosial Distancing. Hingga memutuskan untuk mengunjungi Bupati dan Kades di Lotim agar bisa mendengar dan memahami dinamika Daerah serta Aspirasi masyarakat namun tetap patuh pada protokol Covid-19.
“ sebelum menduduki kursi gubernur NTB, selama 14 tahun saya menjadi DPR di senayan, namun sekarang setidaknya saya bisa mendengar keinginan langsung dan Aspirasi para kades, Ungkapnya "
Dalam kesempatan itu beberapa Kades juga menyampaiakan keluhan dan aspirasi masyarakat Desa masing-masing
Sementara itu Bupati Lombok Timur dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan biaya 337 Milyar belum bisa melakukan pengerasan Jalan ( Hotmix ) di seluruh Lombok Timur. Ada niatan pada tahun 2020 di APBD Perubahan ia akan menambah alokasi dana sebesar 100 Milyar dengan cara Meminjam di Bank NTB syariah,hal ini selain untuk meningkatkan Aksesibilitas transportasi bagi masyarakat juga untuk memenuhi Janji Kampanye SUKMA yaitu pengerasan semua jalan di Lombok Timur sebelum masa Jabatan berakhir .
Lebih Lanjut Bupati Lombok Timur juga menyampaikan bahwa Pemda akan membangun Lembaga Pendidikan tinggi berbasis politeknik seperti Politeknik Kehutanan, Pertanian, Perikanan dan peternakan.
“Pak kadis kehutanan mohon berikan aset kami yang belum diserahkan oleh provinsi, sudah lama kami tagih tapi sampai sekarang belum juga diberikan ”. ungkap H.Sukiman Azmy.
“Balai perikanan di Lenek itu segera berikan ke kami pak, karena itu milik Lombok timur Cuma masih di tahan provinsi. Tegasnya
Salah satu Kepala Desa yang ikut dalam acara tersebut Hj. Siti Zaenab Masaro Kades Labuhan Lombok, menyampaikan Aspirasi kepada Gubernur NTB yang mengunjungi mereka dengan harapan jajaran OPD Provinsi yang diharapkan bisa menampung dan merealisasikan apa yang diajukan para kades berdasarkan Aspirasi dari masyarakat mereka masing-masing.
Pada kesempatan itu Pula Kades Labuhan Lombok meminta Pembangunan Fasilitas berupa Lapangan Sepak Bola, karena lahan diwilayahnya sangat luas namun fasilitas olahraga belum bisa terpenuhi. Jelasnya
0 Komentar