Aikmel. SK_Banyak anak harus bekerja karena alasan ekonomi, mereka ada yang tetap bersekolah ada pula yang tak bersekolah lagi.
Sebut saja Alpan (13 Tahun) ia harus bekerja semalaman sebagai juru parkir untuk membantu ekonomi keluarga di pasa umum Aikmel Kabupaten Lombok Timur.
Alpan bersama rekan seumuranya diketahui bernama Iwan. Setiap malam selepas magrib hingga pukul sebelas mereka memulai rutinitasnya menjadi juru parkir.
Dari penuturan Alpan mereka mendapatkan lima puluh ribu itupun jika pengunjung ramai tapi kalau sepi terkadang hasilnya tak seberapa. Uang hasil dari tukang parkir ini ia berikan kepada orang tua.
"Uangnya saya berikan kepada orang tua, kalau misalkan saya dapat lima puluh, saya hanya mengambil sepuluh ribu untuk jajan sisanya saya berikan kepada orang tua" tutur Alpan (23/12/2019).
Alpan mengaku sudah tidak bersekolah lagi hanya sempat duduk dibangku kelas 1 SMP, sementara temanya Iwan masih bersekolah sampai saat ini.
Saat ditanya kenapa berhenti sekolah Alpan enggan menjawab, ia mengatakan lebih memilih menjadi tukang parkir untuk membantu orang tuanya yang saat ini hanya menjadi pedagang. (ci)
0 Komentar