Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Bupati Pesan Jamaah Tidak Mencontoh Kaum Jahiliyah



Lombok Timur.SK_Kehadiran bupati disambut hangat oleh tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat Desa Ketangga dan lima ratusan santri dan santriwati ponpes Miftahul paizin NW Ketangga, Kamis 7/1/2016. Momentum perayaan hari besar islam peringatan mauled nabi Muhammad SAW ini juga dimanfaatkan bupati dalam menyampaikan wejangan berupa siraman kalbu pada jamaah terkait perilaku warganya mencontoh kaum jahiliyah.


H. Ali Bin Dahlan mengungkapkan islam sebagai agama yang memiliki dasar berupa akal dan pikiran, berbeda dengan kaum jahiliyah tidak mengunakan akal pikiranya. Sehingga pada saat itu banyak terjadi kekacauan yang ada. “pada perayaan mauled nabi kita diharapkan meneladani sikap Nabi Muhamad SAW, bukan menggunakan cara-cara orang jahiliyah” paparnya saat menyampaikan sambutan tunggal pada peringatan mauled nabi di gedung Pondok pesantrenan Miftahul Faizin NW Ketangga, kamis 7/1/2016.

Ali BD mencontohkan setiap perbuatan orang yang memuja dan memuji selain Allah adalah orang jahiliyah. Pemilik keris dan sejata lainya yang dimandikan dengan kembang dan wewangian sebagai penyelamat dirinya maka dapat dinyatakan dia adalah kauam jahiliyah. Begitu juga dengan jamaah yang mengagung-agungkan ketokohan dalam organisasi, maka ia sama dengan jahiliyah. Sebab pada dasarnya kita sebgai hamba Allah adalah sama, bukan harus menghamba pada selainNya.

Dalam pesan terakhir bupati Ali Dahlan menyampaikan wejanganya didepan enam ratusan jamaah untuk terus menjaga dan membina ukhuwah islamiah, persatuan dan kesatuan ummat. Tidak bercerai berari, pasalanya dirinya sebgai peminpin di Kabupaten Lombok timur tidak satupun dibeda-bedakan. |006|003|

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement