Lombok Timur. SK_Seakan tak terpengaruh oleh hiruk pikuk para elite
yang muncul di media televise dengan kasus korup, suap dan tingkah aneh para
artis yang selalu bikin sensasi. Masyarakat Desa Ketangga, Kecamatan Suela,
Kabupaten Lombok Timur NTB, khususnya masyarakat petani tembakau Rajang. Para
petani tembakau kali ini menyambut musim panen dengan gegap gempita
layaknya tahun-tahun yang lalu.
Suasana pedesaan itu kini sudah terlihat semarak dengan
geliat petani yang tiap hari mengurusi tanaman tembakau dan juga para
buruh-buruh mengayunkan langkah setelah turun sholat subuh menuju lahan
perkebunan tembakau.
Sementara para buruh tukang Rajang tembakau riuh gempita
pada malam harinya memuntal lembaran daun tembakau untuk dirajang. Para
tetanggapun ikut serta menyaksikan kegiatan rajangan, sesekali membantu
merapihkan uaratan tembakau pada wadah yang disebut kelabang.
Musim tembakau selalu saja punya arti lebih bagi para
penduduk sekitar tembakau. Bukan hanya petani dan para buruh-buruh yang memang
terlibat langsung dengan komoditas ini, namun para pedagang di pasar pun selalu
mengharapkan kesuksesan dari musim panen ini karena akan berdampak baik buat
dagangannya.
Dan musim tembakau 2015 kali ini banyak petani mengharapkan
hasil seperti tahun yang lalu dimana petani itu sendiri berkuasa pada setiap
harga yang mereka tentukan untuk hasil panennya. Tidak seperti tahun-tahun
sebelumnya, mereka harus pasrah pada harga yang ditentukan oleh para
tauke/juragan pemilik gudang penampungan, karena hasil panennya yang tidak
bagus. (Eos)
0 Komentar