Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Anget - Anget Tain Manuk Dengan Shalat Tarawih

Lombok Timur. SK_ Kawan- kawan masih ingat dengan pribahasa orang tua dulu “Anget – anget tain manuk”. Sebenarnya saya merasa gagap dengan ini bahsa…! Dan ini tidak perlu terdengar lagi. Tapi kalu ini bias dirubah, rubahnya dengan anget- anget apa ya..?  Upss, ini PR bersama ya.!? He hee.

Kembali pada pembahasan awal, Anget- anget tain manuk sering di sebut dengan hangat- hangat tahi ayam.  Jika kita mengacu pada kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) peribahasa hangat – hangat tahi ayam artinya adalah  kemauan yang tidak tetap atau tidak kuat.


Mungkin di benak Anda tidak banyak makna yang bisa diambil dari kata “hangat-hangat tahi ayam”. Tapi ini pribahsa bukan tanpa filosofi. Nah coba  kita analisa tahi ayam itu seperti apa.? Kawan- kawan pasti pernah lihat tahi ayam yang baru keluar dari tempatnya?  Ya, hangat bukan? Banyak unsure gas keluar dan baunya masih sangat menyengat, tetapi coba Anda tunggu satu hari kemudian pasti sudah mengeras dan baunya sudah tidak begitu menyengat lagi karena uap tahi tersebut telah hilang.
 Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa seseorang yang  melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh hanya pada permulaan, lama kelamaan, ditinggalkan apabila sudah mulai bosan.

Nah dari penjelasan ini kemudian dapat dikorelasikan dengan aktivitas ibadah di bulan ramadhan utamanya pada shalat tarawih. Dan kita bisa buktikan, hampir di semua daerah dimana masjid yang biasanya sepi aktivitas di hari-hari biasa, menjadi sangat ramai di minggu pertama bulan Ramadhan. Namun sangat disayangkan juga, aktivitas membludak ini, lambat laun semakin berkurang.


Fakta unik juga terjadi di beberapa tempat peribadatan, baik masjid, musolla dan lainya. Pada saat hari pertama tarawih barisan sap berjejer membeludak. Namun pada hari- hari berikitnya berkurang, dan sangat disayangkan pada saat  tanggal genting antara hari ke 25 s/d 30 hari hanya tersisa wangsit dan imam. (Eos)

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement