Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Abrasi Pantai Talindung Semakin Meluas

Pringgabaya.SK_Abrasi di pesisir Pantai Talindung kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok timur terus meluas. Bahkan, kondisisnya semakin parah dari tahun ke tahun.

Adapun informasi warga setempat, sekitar 5 Kilometer (KM) panjang bibir Pantai, sudah terdapat 3 titik abrasi pantai. Mulai dari pantai Kuarleko kecamatan kuarleko sampai dengan pantai Komala sari Kecamatan Pringgabaya, kabupaten Lombok timur.

"Abrasi semakin tak terkendali. Dari tahun ke tahun kondisinya semakin memburuk," unkap bebrapa warga saat ditemui disekitan pantai Talindung kemaren 8/2.


Adapun 3 titik pesisir Pantai yang mengalami abrasi bisa terlihat mulai dari tumbangnya pepohonan sekitar bibir pantai dan semakin berkurangnya lahan yang dimiliki warga.

Kondisi ini makin diperparah jika terjadi air pasangan atau rob. Paling mengkuatirkan, abrasi yang terjadi di sekitar pesisir pantai terutama pantai Talindung Desa Anggaraksa kecamatan Pringgabaya.

"Ketika air laut pasang datang sampai ke daratan, Kebun kelapa acap kali tumbang tergerus ombak serta lahan warga semakin berkurang dari tahun ke tahun" Tutur salah seorang pemerhati sosial, Nurul Ihsan.

Selain itu, pada tahun sebelumnya pemukiman warga pesisir pantai berdampak buruk, terbukti warga diungsikan ke perumahan pengungsian yang di bangun oleh pemerintah.

"Adapun dampak yang dirasakan warga, dalam hal perekonomian menurun pasalnya, warga yang kesehariannya melaut, kesulitan tempat parkir moda pengangkutan. Selain itu pemilik lahan perkebunan pesisir pantai tak jelas nasibnya" jelas ihsan.

Dari persoalan abrasi tersebut, belum ada penanganan intens dari pihak pemerintah. Padahal warga dan di bantu pemerintah tingkat desa bersama-sama mengusulkan pada Pemerintah bagian umum untuk segera melakukan tindakan.

" Kami bersama masyarakat dan pemerintah mengusulkan pembangunan tanggul, guna mengantisipasi abrasi bibir pantai dan lahan perkebunan" Ungkapnya menambahkan.

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement